DEPOK – Dalam rangka memperingati Hari Pers Nasional 2021, para jurnalis di Kota Depok yang tergabung di Depok Journalist Club (DJC) akan menyelenggarakan rangkaian kegiatan bersama dalam upaya untuk mengenang kasus pembunuhan jurnalis Udin dari media Bernas Yogyakarta.
Menurut Ketua Panitia, Supriyadi Klobot, bahwa kegiatan ini adalah dalam rangka mengajak masyarakat untuk ‘Menolak Lupa’ pada kasus HAM Berat yang belum tuntas yaitu kasus pembunuhan jurnalis Udin yang sudah 25 tahun belum menemukan keadilan.
Berita Terkait
“Kami sebagai jurnalis, sangat bersolidaritas pada kawan Udin yang bekerja di Harian Bernas. Kami akan terus bersuara dan terus berjuang sampai kasus tersebut mendapatkan keadilan di negera hukum ini,” ujar Priyadi yang juga merupakan Ketua DJC, didampingi Sigit Che Sekretaris DJC yang sempat meliput berasama Udin saat di Bantul Yogyakarta.
Sementara menurut Torben Rando Oroh, Ketua Dewan Pembina DJC, acara bertepatan dengan momentum Hari Pers Nasional ini memang sengaja dibuat khusus untuk mengenang Udin jurnalis korban kekejaman kekuasaan. “Saya dan kawan-kawan jurnalis di DJC serta di AJI, belum merasa tenang sebagai jurnalis bila keadilan untuk Udin tidak bisa ditegakkan,” ujar Rando.
“Negara harus menjamin jangan ada lagi kekerasan dan pembungkaman terhadap jurnalis. Sebab undang-undang nomor 40 Tahun 1999 Tentang Pers hasil dari perjuangan para aktivis reformasi tahun 1998 sudah menjamin kemerdekaan pers di Indonesia,” ujar Torben Rando Oroh, mantan aktivis 98 yang kini menjadi Ketua Dewan Pembina Depok Journalist Club.
Acara yang akan diselenggarakan di Langgar Aksara Nusantara pada 12-02-2021 ini juga didukung oleh para aktivis pergerakan Depok dan musisi yang peduli pada kasus Hak Asasi Manusia.
Para pendukung acara antara lain Ikatan Keluarga Mahasiswa Depok (IKMD), Presidium Aktivis Depok (PAD), Aksi Kamisan Depok, Pergerakan Depok, dan Komunitas Perutbunyi.(gr)
